Sejak terjun ke Bitcoin sebagai dasar untuk penipuan potensial, saya telah menemukan diri saya ditarik lebih dalam ke dalam lumpur penipuan investasi, yang tampaknya menikmati kebangkitan berkat perbankan online dan investasi.
Kita semua perlu melakukan investasi yang bijaksana dan ketika saya kembali ke topik ini, prinsip yang sama untuk penipuan dan perlindungan tetap berlaku – tetapi dengan cepat diabaikan atau dilupakan dalam terang godaan dan peluang yang dianggap ada.
Janji Phantom: Kasus Bernie Madoff
Beberapa dekade yang lalu, guru investasi Bernie Madoff menarik miliaran dolar dari investor berkat kemampuannya yang luar biasa untuk memprediksi pasar dan membangun keuntungan besar bagi kliennya.
Gambar: YouTube
Di atas kertas, dana investasinya meningkat pada tingkat yang mengerdilkan orang-orang sezamannya dan sementara beberapa orang menguangkan dari waktu ke waktu, sebagian besar hanya diinvestasikan kembali dan terus melihat uang mereka tampaknya tumbuh menurut klaim Madoff.
Faktanya, klaim itu hampir seluruhnya salah, berdasarkan kebohongan yang telah terbayar selama bertahun-tahun.
Sementara orang percaya uang mereka disimpan dengan aman di suatu tempat, itu sebenarnya dikirim langsung ke rekening pribadi Bernie.
Jadi, sementara Madoff bisa membayar apa yang seharusnya diperoleh beberapa investor; ketika terlalu banyak investor perlu menarik diri, penipuannya segera terungkap dan menjadi jelas bahwa tidak ada dana sama sekali dan Bernie hanya berbohong selama ini.
Itu versi yang cukup disederhanakan dari apa yang terjadi dengan Madoff, tetapi cukup untuk memahami cara kerja penipuannya.
Bayangkan mengambil seratus dolar setahun dari seratus orang dan memberi tahu mereka semua bahwa mereka menghasilkan 10 persen dari investasi mereka.
Karena itu pengembalian yang cukup bagus, sebagian besar akan berinvestasi kembali untuk satu tahun lagi, dan Anda dapat menjual banyak dari mereka dengan investasi 10 tahun dengan pengembalian yang sedikit lebih baik.
Jika satu atau dua uang tunai keluar, Anda harus mengembalikan beberapa ratus dolar, tetapi Anda masih memiliki hampir $10.000 dari investasi tahun pertama.
Setelah lima tahun, Anda akan memiliki sekitar $50.000 dan mungkin lebih banyak lagi karena banyak orang lain yang ingin mendaftar untuk dana Anda yang luar biasa.
Masalahnya, tentu saja, sementara Anda memiliki $50.000 di akun Anda dari semua pengisap ini, para pengisap itu percaya Anda memiliki lebih dari ini karena masing-masing dari mereka tampaknya menghasilkan 10 persen setiap tahun; jadi jika terlalu banyak dari “investor” itu memutuskan untuk menguangkan – seperti Bernie – Anda hampir pasti akan tertangkap.
Tetapi bagaimana jika ada cara untuk menyimpan uang orang dan membuat mereka percaya bahwa mereka sedang tidak beruntung?
Broker Palsu Di tahun 2021
Saat berinvestasi di saham atau saham yang sah, penting untuk melakukan diversifikasi – untuk menyebarkan uang Anda dan membatasi kemungkinan kehilangan nilai investasi Anda.
Cara untuk melakukan ini adalah dengan membeli saham yang relatif solid seperti Apple dan Google atau berinvestasi di FTSE atau NASDAQ di mana ada tren kenaikan bersejarah dan mungkin menyisihkan sedikit untuk crypto atau taruhan berisiko yang mungkin “memukul” tetapi juga bisa “menghancurkan” tanpa mengekspos Anda secara finansial.
Dengan kata lain, jadilah bijaksana.
Tapi datanglah seekor laba-laba, berpakaian seperti pialang saham dan jika Anda jatuh ke dalam jaring kebohongannya, Anda mungkin mengekspos diri Anda pada penipuan yang sangat sederhana yang telah menjadi sangat mudah dilakukan.
Ini bekerja seperti ini:
Seorang calon investor diberitahu bahwa mereka dapat memperoleh keuntungan yang cukup besar dengan mempercayakan uang mereka kepada broker yang bekerja di luar sistem normal.
Melalui pihak ketiga, ia telah berhasil meningkatkan investasi masa lalu sebesar 20 persen atau lebih dalam waktu singkat dan akan memulai putaran investasi lainnya.
Jadi setelah mendengar cerita itu dan memverifikasinya oleh orang lain – mungkin teman atau rekan yang Anda percayai – Anda memasukkan sedikit uang dan tentu saja, Anda mendapat untung kecil yang menyenangkan.
Pertanyaannya sekarang adalah: apakah Anda menguangkan atau menginvestasikan kembali dan menambahkan lebih banyak lagi uang Anda sendiri?
Karena tujuan Anda adalah membuat uang Anda bekerja untuk Anda, kemungkinan besar Anda menambahkan lebih banyak dan bergabung dengan putaran investasi berikutnya dan mungkin akan memberi tahu teman lain seberapa baik Anda melakukannya pertama kali, sehingga meningkatkan kumpulan calon korban.
Nama permainannya di sini adalah untuk membangun portofolio pengisap yang semuanya percaya bahwa mereka menghasilkan uang ketika semua itu HANYA di atas kertas tetapi tidak seperti Bernie Madoff, yang terus berjalan sampai penipuan runtuh karena beratnya sendiri, scammer pintar tahu kapan untuk menahan dana dengan “investasi buruk” yang seharusnya merugikan investor setengah atau lebih dari uang mereka.
Pada akhir periode investasi, penipu hanya mengidentifikasi sejumlah saham yang runtuh atau kehilangan sebagian besar nilainya kemudian mengklaim bahwa investasi ini merugikan klien mereka dalam jumlah besar.
Seorang penipu murni kemudian akan lari dengan semua uang mereka sementara penipu yang lebih cerdas akan mengembalikan setengah – bahkan mungkin lebih – dan menjelaskan bahwa putaran investasi ini hanyalah sebuah outlier dan korban dari naik turunnya pasar saham.
Pada kenyataannya
Tak perlu dikatakan, broker palsu hanya perlu menyimpan uang korbannya di rekening kemudian membayar persentase kembali setelah mengklaim telah kehilangan saldo di pasar dan membuat dokumen palsu untuk efek itu.
Penipu yang lebih canggih – mungkin pialang saham berlisensi seperti Madoff – mungkin berinvestasi dalam saham blue-chip asli untuk membangun dana yang tampak sah kemudian memanipulasi catatan untuk membuatnya tampak kehilangan sejumlah besar saham yang jatuh.
Metode lain adalah dengan menggunakan investasi yang sah untuk memompa dan membuang saham yang tidak berharga tetapi mengklaim harga saham turun sebelum broker yang bengkok bisa menjual, padahal sebenarnya dia memanipulasi harga dari awal dan mempertahankan keuntungan setelah menjual di harga tertinggi.
Ada banyak pemeriksaan dan keseimbangan yang seharusnya menghentikan praktik ini di perusahaan “sah”, tetapi pedagang nakal tidak jarang seperti yang ingin dipercayai banyak orang dan industri akan sering terburu-buru menyembunyikan kesalahan apa pun dengan menyikat banyak perilaku buruk di bawah mereka sendiri. karpet.
Menjual Kebohongan di Media Sosial
Jenis penipuan peringkat yang saya jelaskan di sini cukup sederhana tetapi dimungkinkan oleh internet dan dengan banyak cara saham dan saham dapat dibeli.
Penjahat yang tampaknya meniru metode Madoff telah mengembangkan metode tersebut untuk menghindari hal yang tak terhindarkan dan belum tentu broker nyata tetapi karakter mengarang yang meyakinkan orang bahwa mereka memiliki sudut pandang atau metode yang tampaknya bekerja sesuai dengan bukti yang sepenuhnya dibuat-buat. !
Penipu lain ternyata adalah pialang tidak berlisensi yang beroperasi melalui perusahaan investasi yang tidak diatur yang tampaknya sah tetapi beroperasi di luar otoritas perilaku keuangan (di Inggris).
Karakter-karakter ini menggunakan Instagram, WhatsApp, dan media sosial untuk menarik yang tidak waspada dengan gambar-gambar kekayaan atau aksi publisitas yang jelas, tetapi pada akhirnya, tabungan hidup hilang dan sementara jejak mengarah pada investasi yang tidak diatur, realitas investasi tersebut adalah sesuatu yang saya akan sangat mencurigakan.
Seberapa dalam seseorang dapat menyelidiki jejak uang ketika keluar dari metode berlisensi dan dipantau patut diperiksa tetapi dalam beberapa kasus beberapa dokumen sederhana dapat mendinginkan tanda.
Untuk orang awam, file PDF atau halaman web dengan hasil imajiner dapat memberikan keajaiban bagi yang belum tahu dan jika seorang penipu memiliki waktu dan kesabaran untuk menumbuhkan sejumlah besar investor kecil dengan sarana untuk berinvestasi lebih banyak, yang harus dia lakukan hanyalah menahan uang mereka atau menginvestasikannya hanya sambil menggelembungkan pengembalian yang seharusnya sampai ada cukup investasi ulang dan investasi tambahan untuk menarik tangki palsu pada dana tersebut dan menyimpan uang yang seharusnya hilang.
Dengan memilih tanda yang tepat dan memainkannya dengan benar, banyak pengisap akan terus berinvestasi dalam keyakinan bahwa tangki hanyalah “salah satu dari hal-hal itu” dan berharap untuk hasil yang lebih baik di masa depan.
Dimainkan dengan benar, hampir tidak ada yang akan dengan benar memeriksa catatan investasi yang semakin kompleks dan kecuali mereka memberikan catatan itu kepada seorang profesional, mereka mungkin tidak akan pernah menyadari kebenarannya.
Bahkan jika seseorang membunyikan alarm dan menemukan penipuan, banyak dari “broker” Instagram ini adalah rekayasa lengkap atau bersembunyi di balik banyak identitas dan dapat dengan cepat menghilang dengan setiap sen yang seharusnya mereka investasikan!
Dengan kata lain – mereka adalah isapan jempol dari imajinasi mereka sendiri, menjual kebohongan kepada orang-orang yang seharusnya tahu lebih baik tetapi rentan terhadap kurangnya pengetahuan mereka sendiri.
Gambar prospek: Shutterstock
